Gubernur Jambi Hadiri,Peresmian Masa Jabatan BPD se-kabupaten Muaro Jambi

 


Muaro Jambi- PJ   Bupati Muaro   Jambi    Drs.  Raden Najmi     Resmi    meresmikan kembali      Badan Permusyawaratan     Desa.   ( BPD)     se-kabupaten    Muaro Jambi       sekaligus Mengukuhkan     lembaga adat    Desa   selaku Pemangku    adat    Desa  yang Disebut   Datuk/ Nyai Penghulu     (KADES).   Peresmian       886     anggota Badan     Permusyawaratan Desa      (BPD)   Se- Kabupaten Muaro   Jambi      Tersebut  merupakan      amanat Undang-undang     (UU) Nomor      3      Tahun     2024 tentang     Perubahan     Kedua     atas       Undang-Undang Nomor     6   Tahun 2014      tentang      Desa. Secara    normatif    jabatan kepala    desa     Dan    Badan Permusyawaratan    Desa (BPD)      sebelumnya   hanya 6     tahun     dan      itu    hanya      diperbolehkan      3 periode     masa       jabatan. 

"Namun setelah berlakunya UU Nomor 3 Tahun 2024 pada Tanggal 25 April 2024, masa jabatan kepala desa dan BPD diperpanjang menjadi 8 tahun dan hanya boleh menjabat selama 2 periode. Peresmian BPD dan Pengukuhan adat tersebut secara langsung oleh Pejabat Bupati Muaro Jambi Raden Najmi, Dalam acara Tersebut Turut Di Hadiri Gubernur Jambi AL Haris, forkopimda, camat se-kabupaten Muaro Jambi, anggota DPRD kabupaten Muaro Jambi,ketua dan Pengurus Lembaga adat Melayu Kabupaten Muaro Jambi (LAM) serta tamu undangan lainnya

Pada Kesempatan tersebut Gubernur Jambi AL Haris menyampaikan selamat kepada  kades yang sudah di kukuhkan Menjadi Datuk dan nyai Selaku Pemangku adat Di Desa  nya Semoga  bisa Menjaga Dan melestarikan adat Melayu Jambi, 

Al Haris juga Menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh anggota BPD yang sudah di Resmikan, BPD adalah Garda terdepan dalam Mengawasi Pembangunan Desa, sebagai pengawas pembangunan desa jalankan dengan baik. Tingkatkan kerjasama yang baik dengan Pemerintah desa demi pembangunan yang tepat dan menyentuh langsung ke masyarakat di desa," kata Al Haris. 



Penulis: Fahmi