Muaro Jambi - Pemerintah Kecamatan Sekernan Kabupaten Muaro Jambi melaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) pembangunan pemerintah desa yang menggunakan Dana Desa dari pemerintah pusat.
"Monev ini merupakan salah satu bentuk tugas pemerintah kecamatan dalam pembinaan dan pengawasan pengelolaan keuangan desa agar sesuai peraturan perundangan yang berlaku," kata Camat Sekernan M Iqbal S.Stp.ME saat mengecek pembangunan fisik di Desa Pematang Pulai Senin 7 Juli 2025
Iqbal mengatakan, monev tersebut dilakukan agar tidak terjadi penyimpangan dan aparat desa bisa tertib dalam administrasi program pembangunan yang menggunakan Dana Desa.(DD)
Namun begitu, kata Iqbal dalam monitoring dan evaluasi ini hanya bersifat teguran dan pembinaan, tidak mendetail karena kalau tupoksi pengawasan dan pemeriksaan merupakan ranah nya Inspektorat.
“Kita hanya monitoring dan evaluasi saja, sejauh mana mereka melaksanakan kegiatan ini dan kendala apa yang mereka temui di lapangan. Kita memberikan masukan apabila ada kendala yang ditemui oleh pemerintah desa. Jadi kita lebih kepada pembinaannya,” ujarnya.
Terjadwal pada bulan ini juli 2025 tahap I ada lima belas desa di wilayah Kecamatan Sekernan, yang dievaluasi terkait kegiatan pembangunan di desa yang bersumber dari Dana Desa.
Desa Pematang Pulai Desa Pertama kita evaluasi, beberapa hal sebagai catatan penting, apa bila ada temuan dalam monev ini akan kita rekomendasi kan ke pihak inspektorat untuk di tindak lanjuti, Alhamdulillah untuk Desa Pematang Pulai sendiri hanya di temukan beberapa admitrasi yang belum di tanda tangani, sementara untuk kegiatan pisik melalui program stunting sudah selesai, Pembangunan MCK untuk warga nya, satu kegiatan pisik lagi masih tahap pengerjaan, Pembuatan drainase yang di kerjakan oleh masyarakat Desa Pematang Pulai ini sendiri
"Kita sudah membentuk tim monitoring kegiatan pembangunan fisik yang dilakukan oleh pemerintah desa, Dan tim kita turun langsung ke lapangan di dampingi BPD Dan Pendamping Desa hingga berkomunikasi langsung kepada TPK dan pekerja "ungkapnya.
Redaksi jambi24com
Social Plugin